Rabu, 14 Januari 2009

पेर्तामा दान तेराखिर

pertama dan terakhir dalam hidupku dalam cinta tatapi ternyata tidak aku temukan. penghianat demi penghianat perlawanan mereka seperti tidak punya hati, sedih rasanya hati menemukan yang baru demi mengetahui siapakah dirimu untuk memberikan yang terbaik selalu ku coba, aku bukan yang sempurna tetapi aku berusaha untuk sempurna dan menjadi sempurna. aku bukanlah yang baik tetapi hatiku menangis karena aku berbeda dari pikiran kalian hanya Allah yang tahu siapa diriku dan mengapa aku diciptakan tahun,bulan dan hari ini. aku ingin memperbaiki akhlak terlebih dahulu agar aku bisa merasakan cinta dan kasih Allah yang semua orang impikan hanya Allah yang tahu dan bukan orang lain yang menilai siapa aku.

Tidak ada komentar: